Tabukan Utara, MANADOLIVE.CO.ID – Insiden dugaan penganiayaan menggunakan senjata tajam terjadi di Kampung Kalasuge, Kecamatan Tabukan Utara, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sabtu (30/11/2024) sekitar pukul 22.00 WITA. Muharram Kahembau (38), seorang petani, mengalami luka serius akibat serangan tersebut.
Kejadian ini bermula ketika Hamsius Sandala (54), terlapor dalam kasus ini, mendatangi rumah Ariyanto Kahembau, pelapor sekaligus saksi mata, sekitar pukul 21.30 WITA. Saat itu, Ariyanto sedang menonton televisi di dalam rumahnya. Terdengar keributan di luar rumah yang membuat Ariyanto keluar dan mendapati terlapor sedang bersitegang dengan korban.
“Terlapor beradu mulut dengan korban. Tiba-tiba, dia mencabut pisau. Saya mencoba melerai menggunakan balok kayu, tetapi tidak berhasil,” ujar Ariyanto dalam laporannya kepada polisi.
Korban ditemukan bersimbah darah di lokasi kejadian, sementara terlapor melarikan diri. Ariyanto bersama istrinya segera membawa Muharram ke Rumah Sakit Liun Kendage, Tahuna, untuk mendapatkan perawatan medis.
Kasat Reskrim Polres Sangihe IPTU Royke Mantiri, SH MH, mengungkapkan bahwa insiden ini telah dilaporkan ke Polsek Tabukan Utara pada Minggu (1/12/2024) dini hari. “Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Terlapor saat ini telah diamankan di Polsek Tabukan Utara. Kami juga berupaya mengungkap motif di balik peristiwa ini,” ujarnya.
Insiden tersebut memicu kekhawatiran masyarakat Kampung Kalasuge terkait keamanan di wilayah mereka. Warga berharap pihak kepolisian dapat segera menyelesaikan kasus ini dan mencegah kejadian serupa di masa depan. ( gustaf)
