Pasca Banjir di Kampung Barangkalang, BPBD Intensifkan Penanganan dan Antisipasi Bencana

by -723 Views

Tahuna, manadolive.co.id – Pemerintah Daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus mengintensifkan penanganan pascabanjir yang melanda Kampung Barangkalang, Bulude. Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Sangihe, Wandu Labesi, mengatakan bahwa sejumlah langkah tanggap darurat dan pemulihan telah dilakukan untuk membantu warga terdampak sekaligus mencegah bencana susulan.

Sebanyak 48 kepala keluarga terdampak telah menerima bantuan awal, termasuk penyediaan dapur umum yang ditempatkan di Gereja Jemaat Samaria Bulude. Dapur umum ini melayani kebutuhan konsumsi warga, khususnya kelompok rentan seperti lansia dan warga sakit.

Dari sisi infrastruktur, perbaikan jalan kampung sepanjang 85 meter telah rampung hingga Sabtu pagi. Selain itu, BPBD juga memasang bronjong serta karung gojek di sejumlah titik rawan guna menahan potensi luapan air sungai yang dapat kembali merusak infrastruktur.

“Langkah ini dilakukan agar luapan sungai tidak kembali merusak infrastruktur jalan yang ada di kampung,” ujar Wandu.

Dukungan turut diberikan oleh berbagai instansi terkait. Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan logistik dan sembako, sementara Dinas Perikanan menyiapkan bantuan bibit ikan mas untuk membantu pemulihan ekonomi warga yang tambak ikannya rusak akibat banjir.

Terkait kampung Laine di Kecamatan Manganitu Selatan yang ditetapkan sebagai Kampung Tanggap Bencana, Wandu mengungkapkan bahwa telah disepakati pembangunan dua unit rumah percontohan tahan banjir yang akan diserahkan langsung oleh Bupati. Rumah ini dirancang sebagai model hunian tangguh dan akan menjadi acuan pembangunan di kampung-kampung rawan bencana lainnya.

Sebagai langkah mitigasi jangka panjang, BPBD juga membentuk tim relawan lokal yang akan bertugas dalam evakuasi dan penanganan darurat saat bencana terjadi.

“Kita sudah melakukan beberapa kali sosialisasi. Tim relawan ini nantinya akan menjadi ujung tombak dalam respon cepat bencana, menggantikan peran pemerintah secara langsung di lapangan,” tambahnya.

Pemerintah daerah memastikan bahwa upaya penanganan dan pemulihan akan terus dilanjutkan, mencakup aspek sosial, ekonomi, hingga infrastruktur di kampung-kampung terdampak. (gustaf)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.