Ketua TP-PKK Kabupaten Kepulauan Sangihe Hadiri Rapat Koordinasi dan Penandatanganan Komitmen Bunda PAUD se-Sulawesi Utara

by

Tahuna, Manadolive.co.id – Ketua TP-PKK sekaligus Bunda PAUD Kabupaten Kepulauan Sangihe turut menghadiri Rapat Koordinasi dan Penandatanganan Komitmen Bunda PAUD se-Provinsi Sulawesi Utara yang dipimpin oleh Bunda PAUD Provinsi Sulawesi Utara, Ny. Anik Yulias Selvanus. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Auditorium Sam Ratulangi Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sulut, yang dihadiri oleh Bunda PAUD dari seluruh kabupaten/kota, pejabat pemerintah daerah, serta pemangku kepentingan pendidikan di Sulawesi Utara.

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, Bunda PAUD, dan seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berkualitas, inklusif, serta ramah anak. Selain itu, acara ini juga menjadi momentum penting dalam meneguhkan komitmen bersama untuk mendukung Program Wajib Belajar 13 Tahun, yang mencakup pendidikan dari PAUD hingga jenjang pendidikan menengah.

Dalam sambutannya, Bunda PAUD Provinsi Sulawesi Utara menggarisbawahi peran vital Bunda PAUD di setiap daerah sebagai motor penggerak dan pendamping pemerintah dalam memastikan setiap anak mendapatkan pendidikan yang layak sejak usia dini. “Investasi terbaik bagi masa depan adalah memberikan pendidikan yang baik sejak anak-anak kita berada di usia emasnya. Wajib Belajar 13 Tahun menjadi salah satu langkah strategis dalam membangun generasi cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua TP-PKK sekaligus Bunda PAUD Kabupaten Kepulauan Sangihe menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini dan berkomitmen untuk terus menggalakkan berbagai program PAUD di daerahnya. “Kami akan terus mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, tenaga pendidik, dan orang tua demi memastikan anak-anak di Kabupaten Kepulauan Sangihe mendapatkan pendidikan yang terbaik dan merata,” ujarnya.

Penandatanganan komitmen tersebut diharapkan dapat mempererat kerjasama antara semua pihak dalam mengoptimalkan akses, mutu, dan pemerataan layanan PAUD, serta mendukung keberhasilan Program Wajib Belajar 13 Tahun. Langkah ini sejalan dengan upaya mempersiapkan generasi emas Sulawesi Utara menuju Indonesia Emas 2045.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.