BITUNG, MANADOLIVE. CO. ID— Sejak ditetapkan oleh Kementerian Agama buka puasa berlaku mulai Jumat 24 April 2020, hal ini dimanfaatkan oleh para pedagang untuk menjual makanan minuman terutama di tuju pada warga Muslim yang menjalankan ibadah puasa.
Terpantau di Pusat Kota pada Jumat siang para pedagang kue basah menempati lapak yang sudah di siapkan dan mulai membuka dagangan.
Dimana sebagian besar kue basah yang di jual Rp. 5000 per 4 biji ini berdatangan warga memilih dan membeli sesuai selera.
Salah satu pedagang akrab di panggil Umi yang enggan menempati tenda milik pengelola mengaku tak sanggup membayar biaya sewa Rp. 350 ribu per lapak.
Sedangkan pedagang lain yang ikut diwawancarai mengungkapkan pada tahun 2019 lalu biaya sewa Rp. 300 ribu per lapak.
Sementara Kadis Perdagangan Benny Lontoh di konfirmasi terkait hal tersebut menjelaskan usaha pedagang musiman ini tidak di pungut biaya sepeserpun.
Bahkan Ia menegaskan setiap pedagang mengikuti anjuran Pemerintah yakni memakai masker, cuci tangan, jaga kebersihan serta masing-masing lapak diberi sekat sebagai pembatas.
Lontoh melanjutkan jika ada permintaan biaya dari pengelolah sangat memungkinkan lantaran tenda maupun listrik yang digunakan harus di sewa atau di bayar.
Dirinya juga menghimbau masyarakat yang datang harus memakai masker dan tidak memparkir kendaraan di depan lapak jualan. (Red)
