Bupati Yusra Dorong Pemberdayaan Perempuan di Bidang Perikanan

by -248 Views

BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus berkomitmen untuk mensejahterakan masyarakatnya baik dari daerah pegunungan hingga di pesisir Bolmong.

Kali ini Pemerintah Bolmong menyasar ke masyarakat di daerah pesisir Bolmong untuk memberdayakan para nelayan.

Hal ini dibuktikan dalam kunjungan kerja Bupati Bolmong Yusra Alhabsy ke Dinas Perikanan, Kamis pada Kamis 19 Juni 2025.

Dikesempatan itu Bupati Yusra menekankan pentingnya keterlibatan perempuan dalam kelompok-kelompok perikanan dan usaha kreatif berbasis hasil laut tidak hanya laki-laki.

Kepada Kepala Dinas Perikanan Syahrir Mokoagow, dan jajaran dinas serta penyuluh perikanan, Bupati menyampaikan bahwa kelompok nelayan yang dibentuk ke depan harus lebih inklusif. Ia mencontohkan komposisi ideal kelompok yang terdiri dari 10 orang dengan keseimbangan gender.

“Saya sudah kasih contoh, lima laki-laki dan lima perempuan. Bahkan ada kelompok perempuan yang mengolah hasil laut jadi produk kreatif. Ini perlu kita dorong bersama,” ujar Yusra.

Menurutnya, sektor perikanan bukan hanya soal menangkap ikan, tetapi juga menciptakan nilai tambah melalui pengolahan dan pemasaran. Di sinilah peran perempuan sangat strategis.

“Kelompok perempuan bisa mengembangkan usaha olahan ikan, kerajinan berbasis laut, hingga pemasaran digital. Itu akan menambah pendapatan keluarga nelayan dan membuka peluang baru,” tambahnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa pemerintah akan menyiapkan dukungan bantuan pada tahun anggaran mendatang, termasuk untuk kelompok usaha kreatif perempuan. Namun, semuanya harus didasari oleh data yang jelas dan terverifikasi.

“Kalau datanya tidak benar, bantuan bisa salah sasaran. Jadi mulai sekarang, kelompok harus dirapikan dan pastikan isinya benar-benar pelaku aktif,” tegasnya.

Dinas Perikanan Bolmong pun diarahkan untuk terus memperbarui data nelayan aktif, termasuk identifikasi wilayah dan jenis bantuan yang dibutuhkan. Bupati juga menyebut bahwa sektor perikanan berpeluang memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika dikelola dengan baik.

Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata bahwa pemberdayaan perempuan di sektor perikanan kini mulai mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah, sebagai bagian dari upaya membangun ekonomi pesisir yang adil dan berkelanjutan.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.