Tahuna Manadolive.co.id – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar rapat dan konferensi pers bersama pihak PLN dan perusahaan terkait kelistrikan, menyusul maraknya pemadaman listrik bergilir yang dikeluhkan masyarakat dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari memanggil langsung pihak PLN, PT Nusantara Power, dan PT Nusa Daya selaku pelaksana operasional kelistrikan di wilayah Sangihe. Tujuannya adalah untuk meminta penjelasan langsung atas gangguan kelistrikan yang kerap terjadi dan menimbulkan keresahan warga.
Pada kesempatan itu, pihak PLN memberikan penjelasan menyeluruh mengenai kondisi kelistrikan saat ini, termasuk penyebab terjadinya pemadaman bergilir maupun pemadaman mendadak yang terjadi belakangan ini. PLN juga memaparkan sejumlah langkah perbaikan yang tengah dan akan dilakukan guna menstabilkan pasokan listrik di wilayah tersebut.
Dalam konferensi pers yang digelar usai rapat, pihak PLN menyampaikan komitmen bahwa perbaikan sistem kelistrikan akan dilakukan paling lambat pada 5 Juli 2025. Dengan perbaikan tersebut, diharapkan gangguan pemadaman listrik tidak akan terjadi lagi.
Pemerintah daerah melalui Bupati menegaskan bahwa janji perbaikan tersebut sepenuhnya merupakan komitmen dari pihak PLN, bukan dari Pemkab. Hal ini disampaikan guna menghindari kesalahpahaman informasi di tengah masyarakat.
“Perlu diluruskan bahwa yang menjanjikan perbaikan pada 5 Juli adalah pihak PLN, bukan Bupati. Jadi mohon informasi ini tidak disalahartikan agar tidak menimbulkan kebingungan di masyarakat,” demikian penjelasan dari Pemkab.
Pemerintah Kabupaten menyatakan akan terus mengawal dan memantau upaya perbaikan ini demi kepentingan masyarakat luas.
