Tahuna , Manadolive.co.id — Seorang warga Kampung Kendahe II, Kecamatan Kendahe, Kabupaten Kepulauan Sangihe, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas tunggal di Jalan Kakewang, Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 14.40 WITA. Korban diketahui bernama S.M (69), seorang petani.
Kapolsek Kendahe IPDA Chergly Sarite menjelaskan, korban mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX berwarna putih biru dengan nomor rangka MH350C004DK592225 dan nomor mesin 50C592404. Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan tergeletak di pinggir jalan dengan posisi leher tersangkut pada tiang beton.
“Saat kami tiba di lokasi, korban sudah tidak sadarkan diri. Diduga korban kehilangan kendali dan terjatuh hingga lehernya tersangkut di tiang,” ujar Sarite.
Saksi mata Yusak Samalam (20), warga Kampung Kendahe I, mengatakan dirinya menemukan korban ketika melintas dari arah Tahuna menuju Kendahe I.
“Saya lihat korban sudah tergeletak di pinggir jalan, lehernya tersangkut di tiang beton. Saya tidak berani menyentuh, tapi kemudian warga lain datang dan kami mencoba menolong,” tuturnya.
Saksi lain, Rahmita Sri Rahmawati Amu (23), yang melintas dari arah Tahuna menuju Talawid, segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kendahe setelah melihat korban dan kerumunan warga di lokasi.
Anak korban, Muhamad Manabung (46), mengungkapkan bahwa ayahnya sedang dalam perjalanan menuju Tahuna untuk menghadiri ibadah pemakaman di Kelurahan Sawang Bendar. Ia menambahkan, korban memiliki riwayat penyakit hipertensi.
Petugas medis Puskesmas Kendahe, Br. Oktofian Suba, A.Md.Kep, menjelaskan korban dibawa ke puskesmas dalam kondisi tidak sadar.
“Korban mengalami luka di bawah dagu sepanjang dua sentimeter, lebam di dada kiri, serta keluar darah dari mulut. Setelah diperiksa, tekanan darah tidak terukur, nadi tidak teraba, dan hasil EKG menunjukkan garis datar,” jelasnya. Korban dinyatakan meninggal dunia pukul 15.10 WITA.
Kapolsek Kendahe bersama anggota telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Dari hasil penyelidikan awal, polisi menyimpulkan bahwa insiden tersebut merupakan kecelakaan tunggal murni.








