BITUNG , MANADOLIVE.CO.ID- Salah satu pertanyaan masyarakat yang diperdebatkan oleh pasangan calon walikota dan wakil walikota Bitung di acara debat publik Sabtu 21 November 2020 kemarin yakni bencana kekurangan air akibat dampak pembangunan jalan Tol seperti di lokasi mata air Aer Ujang Danowudu.
Pasangan Maximilliaan Jones Lomban dan Martin Daniel Tumbelaka menjawab agar menjaga lingkungan aliran air dan mengubah air laut menjadi air tawar.
Pasangan Victorine Lengkong dan Gunawan Pontoh mengungkapkan sampai sekarang masih banyak rumah tangga yang membeli air tong karena penyaluran dari PDAM selalu tersendat dan kedepan pihaknya siap mengolah sumber air baru dengan mengolah air laut menjadi air bersih serta menjaga kebersihan aliran sungai.
Sedangkan pasangan calon walikota dan wakil walikota Bitung Maurits Mantiri dan Hengky Honandar menguraikan bahwa pembangunan jalan Tol kepentingan negara harus di dukung penuh tanpa mengabaikan dampak lingkungan yang beresiko terhadap masyarakat.
Ia mengungkapkan kebutuhan 45 ribu rumah tangga hanya bisa dilayani PDAM tidak capai 15 ribu pelanggan.
Untuk itu kedepan bersama Pemerintah Provinsi Sulut yang di pimpin Gubernur Olly Dondokambey siap membangun bendungan Kuala Girian sebagai sumber air baru disamping koneksi dari bendungan yang berada di Kuwil Minahasa Utara. (Red)
