Tahun Manadolive.com.id – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar kegiatan Sosialisasi Petunjuk Teknis (Juknis) Konvergensi Stunting dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penginputan Website Monitoring, bertempat di Tahuna Beach Hotel and Resort.
Asisten I Setda Sangihe, Johanis Pilat, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini memiliki dua tujuan utama, yakni memberikan pemahaman yang sama terkait juknis konvergensi stunting serta meningkatkan kapasitas teknis operator dalam melakukan penginputan data melalui website monitoring.
“Setelah kegiatan ini, saya berharap kita tidak hanya bertambah wawasan, tetapi juga bertambah komitmen dan semangat. Keberhasilan kita dalam mencegah stunting hari ini adalah investasi bagi kualitas generasi Sangihe di masa depan,” ujar Pilat.
Ketua TP PKK Kabupaten Sangihe, Ny. Cherry Thungari-Soeyoenus, yang hadir bersama Sekretaris TP PKK Kabupaten Sangihe, Ny. Agnes Bulahari-Walukow, menegaskan bahwa penanganan stunting harus dilakukan secara serius.
“Data terakhir mencatat masih ada 96 anak yang menderita stunting. Karena itu, kita harus lebih serius dalam menangani masalah ini,” kata Soeyoenus.
Ia menambahkan, pelaksanaan sosialisasi juknis ini diharapkan mampu mendorong penanganan yang tepat bagi anak-anak penderita stunting di Kabupaten Sangihe, sehingga dapat menekan angka kasus secara signifikan.
